en id

Bandara I Gusti Ngurah Rai Gelar Sosialisasi Eco Airport

14 Jul 2016

kembali ke list


Mangupura - Sebagai salah satu pelaksanaan Peraturan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Nomor : SKEP.124/VI/2009 tentang Pedoman Pelaksanaan Bandar Udara Ramah Lingkungan (Eco Airport), Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai melaksanakan Sosialisasi Eco Airport, Kamis (14/7) pagi. Acara yang dilaksanakan di Novotel Bali Airport dibuka oleh General Manager Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai Trikora Harjo dan dihadiri oleh Commercial SBU, Anak Perusahaan PT. Angkasa Pura I (Persero), Airlines, Ground Handling, CIQ dan Catering services.

Konsep Eco Airport adalah rancangan dimana bandar udara direncanakan, dikembangkan dan dioperasikan dengan tujuan menciptakan sarana dan prasarana perhubungan yang ramah lingkungan serta berkontribusi positif kepada lingkungan hidup. "Eco airport juga sebuah inisiatif gerakan untuk mengadopsi pendekatan pengelolaan bandara yang bervisi lingkungan hidup, dimana untuk kepentingan tersebut dilakukan pengukuran yang jelas terhadap beberapa komponen yang berpotensi menimbulkan dampak terhadap lingkungan," tegas Trikora.

Konsep eco airport diharapkan agar bandar udara bisa melakukan pollution preventive (mencegah terjadinya polusi). Komponen eco airport terdiri dari noise (kebisingan), vibration (getaran), atmosphere (udara), water (air), soil (tanah), solid waste (sampah), energy, kawasan keselamatan operasi penerbangan dan kesehatan masyarakat atau lingkungan alamiah lainnya.

Pemaparan dalam acara ini dilakukan oleh Yusfandri Gona selaku Kepala Otoritas Bandar Udara dan Anggota CAEP mengenai kebijakan Eco Airport di Indonesia, dilanjutkan oleh Subakir selaku SMS, QM & CS Department Head yang memaparkan mengenai implementasi eco airport di bandara Bali serta Ramdan Pradarma selaku General Manager Commercial SBU yang memaparkan mengenai program Pengelolaan Sampah Plastik Tenant (Bye-bye Plastic Bag).
 
"Diharapkan dengan adanya sosialisasi ini seluruh stakeholder bandara bisa melakukan pengelolaan lingkungan demi mencapai eco airport," tutupnya.