en id

Wamenhub Inspeksi Bandara I Gusti Ngurah Rai

23 Jul 2014

kembali ke list


BADUNG -  Wakil Menteri (Wamen) Perhubungan RI, Bambang Susantono melakukan inspeksi di Bandara I Gusti Ngurah Rai - Bali, Rabu (23/7). Wamenhub beserta rombongan memeriksa kesiapan PT. Angkasa Pura I (Persero) dalam menghadapi peak season selama libur Lebaran 2014. Selain tinjau posko monitoring angkutan Lebaran, rombongan Wamenhub juga memeriksa kelaikan pesawat dan kesehatan pilot.

Selama proses pemeriksaan, Wamenhub beserta petugas dari Direktorat Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara secara seksama melakukan uji peralatan pesawat seperti kodisi ban, oli hingga baut. "Pengecekan ini merupakan agenda rutin Kementerian Perhubungan, bukan dikarenakan jelang libur lebaran saja. Saat ini kami menurunkan 69 petugas, yang terdiri dari Flight Operation Inspector, Airworthiness Inspector, Cabin Safety Inspector dan Dokter Penerbangan. Yang kami periksa tidak hanya kesehatan awak pesawat saja tetapi meluruh termasuk kesehatan pesawat"  ujar Wamenhub, Bambang Susantono.

Setidaknya 14 pesawat dari 8 maskapai penerbangan melalui proses pemeriksaan. "8 maskapai penerbangan yang hari ini kami periksa antara lain Garuda Indonesia, Citilink, Lion Air, Indonesia Air Asia, Sriwijaya Air, Nam Air, Wings Air dan Trans Nusa. Semua pesawat dan kru yang kami periksa dinyatakan telah memenuhi kriteria dan prosedur" jelas Bambang.

Ditambahkannya bahwa untuk pemeriksaan urine, hanya dilakukan pada 4 maskapai yaitu Garuda Indonesia, Lion Air, Sriwijaya Air dan Trans Nusa yang terdiri dari 9 pilot dan 23 awak flight attandent.

Wamenhub yang selama proses sidak didampingi oleh PLH, Dirjen Perhubungan Udara, GM Bandara I Gusti Ngurah Rai dan Kepala Otoritas Bandara Wil.IV juga menyempatkan diri untuk memantau kondisi terminal, ketersediaan tempat duduk di pesawat, penetapan harga tiket sampai kemungkinan adanya calo. "Sejauh ini semua berjalan lancar dan kami belum menemukan adanya calo di sini, jika memang ada agar segera dilaporkan kepada pengelola dan otoritas bandara" ujarnya.

"Kegiatan pemeriksaan ini tujuannya tidak lain adalah untuk meningkatkan pelayanan yang baik khususnya untuk para penumpang. Terlebih jelang libur Lebaran dimana banyak maskapai yang menambah jadwal penerbangannya sehingga diperlukan upaya extra dari seluruh unit terkait" tegasnya.

Tercatat 7 maskapai mengajukan tambahan jadwal penerbangan (extra flight) dengan total tambahan sebanyak 148 penerbangan dan 27.912 kursi. []